Top
    bdk_surabaya@kemenag.go.id
(031) 8280116

Sebanyak 360 ASN di Wilker Kemenag Provinsi Jatim Ikuti Blended Training

Rabu, 16 Juni 2021
Kategori:
122 kali dibaca

BDKSURABAYA -  Sebanyak 360 peserta  yang terbagi atas 12 angkatan mengikuti pelatihan dengan model blended training yang diselenggarakan oleh Balai Diklat Keagamaan (BDK) Surabaya . Peserta tersebut adalah Aparatur Sipil Negara (ASN)  di wilayah kerja (Wilker) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa Timur (16/06/2021).

Kegiatan yang diselenggarakan secara  daring dilanjut dengan  klasikal tersebut dibuka melalui zoom dengan beberapa room oleh pejabat BDK Surabaya, Japar, Kasubbag TU, Muslimin, Kasi Diklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaa,n Machzudi dan Kasi Diklat Tenaga Administrasi, Danang Eka Sandi.

Dalam sambutannya, para pejabat yang membuka menyampaikan bahwa pelatihan menjadi  salah cara untuk peningkatan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN). Pelatihan diselenggarkan biasanya untuk  mengatasi gap antara  kompetensi yang seharusnya dengan kompetensi yang  nyata. Di samping itu, pelatihan juga diikuti oleh  pegawai karena adanya regulasi yang mengharuskan pegawai tersebut untuk mengikuti pelatihan, biasanya  jenis pelatihan tersebut adalah pelatihan sebelum menduduki jabatan dan pembentukan, misalnya pelatihan dasar untuk calon pegawai negeri sipil, pembentuan calon pengawas, kepala madrasah atau calon penghulu. Namun , pada dasarnya pelatihan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pegawai agar mampu menjalankan tugas dan fungsinya dengan baik.

Di samping itu, menurut mereka, mengikuti pelatihan juga merupakan amanat dari pertauran pemerintah (PP)  nomor 11 tahun 2017 dan PP  nomor 17 tahun 2021, di mana  ASN diberikan kesempatan untuk mengikuti pelatihan minimal 20 jam pelatihan selama satu tahun.  Sebagai pelayan publik yang tak lepas dari era global, ASN  ke depan dituntut untuk  menjadi smart ASN dengan ciri menguasai bahasa asing, berwawsan global, berintegritas, punya jiwa nasionalisme,  menguasai teknologi informasi, penuh keramahtamahan (hospitality), mampu menjalin networking dan berjiwa enterpreneurship (kewirausahaan).

Kegiatan yang diikuti 30 peserta pada tiap angkatan tersebut terdiri dari Pelatihan Penguatan Kompetensi Pengawas Angkatan I sampai dengan VI, pelatihan Bimbingan Konseling Madrasah Aliyah (MA), pelatiahan Bahasa Inggris MA, Biologi MA, Matematika Madrasah Tsanawiyah, pelatihan Manajemen Zakat dan Pelatihan Kerukunan Umat Beragama Angkatan II.(AF).

Penulis :

Editor :

Sumber :


Berita Terkait

ARSIP