Top
    bdk_surabaya@kemenag.go.id
(031) 8280116

Buka Blended Training, Kasi Diklat Tenaga Administrasi BDK Surabaya Ajak Peserta untuk Tingkatkan Kompetensi

Selasa, 22 Juni 2021
Kategori:
134 kali dibaca

BDKSURABAYA – Kepala Seksi (Kasi) Diklat Tenaga Administrasi Balai Diklat Keagamaan  (BDK) Surabaya, Danang Eka Sandi membuka 2 angkatan pelatihan dengan model blended training melalui zoom cloud meeting. Pelatihan tersebut terdiri dari Pelatihan Tata Naskah Dinas Angkatan II dan Teknis  Pengelola Keuangan Madrasah  Angkatan II (22/06/2021).

Pelatihan dengan model blended training, yang menggabungkan antara pembelajaran secara virtual dengan klasikal tersebut  diikuti oleh 30 peserta pada tiap angkatan. Mereka adalah Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di unit kerja pada  Kementerian Agama provinsi Jawa Timur.

Dalam sambutannya, Kasi Diklat Tenaga Administrasi menyampaikan bahwa BDK Surabaya terus berkiprah dalam pelayanan pelatihan dengan mnerapkan beberapa pendekatan, diantaranya model blended training  dan pelatihan jarak jauh (PJJ)  yang dirasa sesuai dengan kondisi pandemi covid-19. Bahkan BDK Surabaya telah menyelenggarakan PJJ lebih dari 10  angkatan pada April  2021.

Menurutnya setiap ASN diharapkan terus meningkatkan kompetensi agar tugas dan fungsinya dapat dijalankan dengan baik.  Bahkan dalam PP nomor 11 tahun 2017 dijelaskan bahwa dalam satu tahun seorang ASN minimal perlu mengikuti pelatihan minimal 20 jam. Hal itu bertujuan agar tidak ada gap antara kompetensi yang diharapkan dengan kompetensi yang sesungguhnya dari seorang ASN.

Di samping itu, dalam pandangannya ASN saat ini harus bersiap menuju Smart ASN dengan ciri-ciri yaitu   memiliki integritas, nasionalisme, profesionalisme, berwawasan global, menguasai IT, berjiwa hospitality, mempunyai jiwa enterpreneusrship dan memiliki  networking yang luas.

ASN pada saat ini dihadapkan pada tantangan global yang menuntut beragam kecakapan sehingga mereka  yang tidak cakap dan kompeten pada akhirnya akan tereliminasi oleh sistem.Untuk sampai pada tataran tersebut, ASN perlu mempersiapkan diri dengan senantiasa belajar , baik melalui pelatihan maupun dengan mengikuti aktivitas yang tujuannya meningkatkan kompetensi dari berbagai sumber.

Selain kedua pelatihan tersebut, pada saat yang bersamaan, juga dibuka melalui zoom, pelatihan Teknis Manajemen Perpustakaan Angkatan II dan Pelatihan Teknis Kehumasan oleh Kepala Subbagian Tata Usaha, Muslimin. (AF).

 

Penulis :

Editor :

Sumber :


Berita Terkait

ARSIP